Restaurant

Jika anda sedang membaca artikel ini, dapat saya pastikan bahwa anda pastilah orang yang cukup sering atau paling tidak pernah mendengar istilah hospitality.

Namun pernahkan anda bertanya mengenai definisi sebenarnya dari hospitality? Apakah artinya adalah sama dengan perhotelan? Atau adakah arti lainnya?

Cerita singkat awal mula hospitality.

Berkelana atau berpergian merupakan suatu kegiatan yang sudah dilakukan oleh manusia sejak dulu. Dengan berbagai alasan dan tujuan, manusia pergi dari satu tempat ke tempat yang lain, ke tempat-tempat yang dekat maupun jauh. Kegiatan hospitality sendiri pada awalnya bermula dari para penduduk lokal yang dengan senang hati membukakan pintu rumah mereka sendiri untuk membantu mencukupi kebutuhan para pengelana tersebut—entah kebutuhan berupa tempat menginap di saat malam atau cuaca buruk, kebutuhan akan makanan dan minuman di saat perbekalan yang para pengelana tersebut bawa telah habis, dsb.

Selanjutnya, entah karena para pengelana tersebut merasa berterima kasih atau karena memang para penduduk lokal yang berpikir bahwa mereka tidak akan dapat bertahan hidup jika mereka terus membagikan ransum mereka secara cuma-cuma, maka terjadilah transaksi pertukaran produk antara penduduk lokal kepada para pengelana atas bantuan yang telah diberikan dan diterima oleh kedua belah pihak.

Seiring berkembangnya sarana transportasi, jumlah manusia yang berpergian pun makin banyak; dan bukan hanya para keluarga bangsawan / kerajaan atau kelompok aktivis keagamaan tertentu saja namun masyarakat biasa juga mulai melakukan perjalanan dalam kelompok-kelompok kecil dan menumpang di rumah-rumah penduduk yang telah dikembangkan menjadi penginapan (inn) agar para penduduk tersebut dapat fokus mengakomdasi kelompok pengelana-pengelana ini.

Beberapa dari penginapan tersebut kemudian mulai menaikkan standar kenyamanan dan fasilitas mereka agar para bangsawan dan keluarga kerajaan tertarik untuk menginap di tempat mereka agar mereka juga dapat membangun relasi dan hubungan baik dengan orang-orang yang berkedudukan tinggi disamping memberikan penghasilan yang cukup untuk mereka sendiri. Dan di sanalah kegiatan hospitality makin berkembang.

Jadi, apa itu hospitality?

Singkatnya, hospitality adalah hubungan antar manusia, yang didasari oleh kasih dan keinginan untuk menolong manusia lain. Hospitality bukan hanya hal-hal perhotelan dan yang hanya ditemui di hotel, namun dapat ditemukan dimanapun. Hospitality bukan sekedar standar operasional yang harus dihafal, namun lebih dari pada itu merupakan suatu tindakan untuk menyambut dan melayani orang lain dengan dasar kasih dan ketulusan.

Bermacam-macam standar operasional yang ada sekarang pun, muncul setelah dipikirkan dengan matang karena para pelaku hospitality ingin membuat orang-orang yang mereka bantu dapat menikmati batuan/pelayanan mereka dengan lebih mudah, sesuai dengan kebiasaan dan kebudayaan di daerah asal mereka. Para pelaku hospitality ingin membuat para tamu yang mereka bantu dan layani merasa senyaman mungkin hingga seolah mereka sedang berada di rumah mereka sendiri, bukannya sedang berlelah-lelah berpergian. Mengapa? Karena tindakan hospitality sesungguhnya didasari oleh rasa mengasihi dan menghormati orang lain.

Di zaman ini, seiring berkembangnya teknologi, interaksi nyata antar manusia semakin berkurang. Tata krama, sopan santun, dan keramah-tamahan yang seharusnya merupakan common sense yang dimiliki oleh setiap manusia semakin luntur dan sulit ditemui.

 

Horé!, sebagai perusahaan hospitality yang berbasis IT, tetap dan terus berkomitmen untuk menjunjung tinggi nilai esensial dari hospitality, yaitu: kasih dan rasa hormat terhadap manusia lain.

Sebagai seorang Horee, mampukah anda dan saya menjunjung tinggi nilai-nilai tersebut di atas? Jawabannya adalah kita Harus MAMPU!  (Inspired by FD–MeriAg)

 

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.